Aplikasi Palm dan PalmPilot berfungsi berkat Internet Archive

Halo sobat TanyaTekno, jumpa kembali kita di artikel ini. Di artikel ini saya bakal mengulas Aplikasi Palm dan PalmPilot berfungsi berkat Internet Archive

ringkasan: Internet Archive mempromosikan perjalanan baru ke jalur memori (teknis) dengan menghadirkan ratusan aplikasi Palm OS ke web untuk kenikmatan emulasi. Tidak pernah semudah ini untuk menghidupkan kembali nenek moyang komputasi seluler.

Internet Archive (IA) sekali lagi sibuk melestarikan sejarah komputasi dan budaya digital dengan proyek pelestarian baru: “Perpustakaan Perangkat Lunak” yang diisi dengan aplikasi Palm dan PalmPilot. Berkat emulasi Palm OS, pengguna sekarang dapat merasakan bagaimana orang mengelola barang digital mereka saat bepergian sebelum smartphone menjadi gadget elektronik yang paling dicintai (dibenci?) di dunia.

Perpustakaan Perangkat Lunak: Koleksi Palm dan PalmPilot dihadirkan secara online oleh Jason Scott, seorang pengarsip IA yang telah sibuk dengan barang dan file komputer lama selama beberapa dekade hingga sekarang. Perpustakaan terdiri dari lebih dari 500 aplikasi yang mencakup game klasik, shareware, dan aplikasi sistem. Untuk menjalankan aplikasi, salinan penuh dari Palm OS harus dimuat ke browser.

Butuh enam bulan, kata Scott, untuk menyematkan CloudpilotEmu yang ada — emulator berbasis web untuk PalmOS — ke dalam platform web IA, menyediakan daftar fitur yang kaya termasuk simulasi waktu dan kecepatan perangkat yang realistis, penghematan status yang persisten, instalasi langsung dan ekspor dari file .prc dan .pdb, emulasi suara, input keyboard, dan integrasi clipboard. Untuk pengalaman yang lebih jujur, pengguna dapat mengunggah aplikasi ke smartphone menggunakan browser seluler.

Palm mengembangkan jajaran asisten digital pribadi (PDA) dan ponsel yang dirilis pada 1990-an. Bertahun-tahun sebelum iPhone asli, Android, atau bahkan BlackBerry yang terhormat, PDA Palm meluncurkan konsep “laptop”.

Palm Inc. dibeli. oleh Hewlett-Packard (HP) pada tahun 2010, yang akhirnya menjual merek tersebut ke perusahaan off-the-shelf China setelah memberikan platform satu kesempatan terakhir (dan tidak berhasil) dengan proyek webOS pengembang Palm.

Menurut Scott, emulasi PalmOS yang dihosting oleh Internet Archive masih membutuhkan sedikit perbaikan terutama di sisi metadata. Pengarsip digital bahkan berencana menambahkan instruksi untuk setiap aplikasi yang sudah tersedia untuk umum.

Demikianlah pembahasantentang Aplikasi Palm dan PalmPilot berfungsi berkat Internet Archive

. Jangan Lupa untuk
berbagi artikel ini ya sobat.